Alun Alun
Balai Kota Malang, Alun Alun Tugu Balai Kota Malang, Landmark Kota Malang,
Landmark Di Malang, Landmark Malang, Bundaran Tugu Malang, Sejarah Bundaran
Tugu Malang, Taman Tugu Balai Kota Malang, Taman Tugu Kota Malang
Hai
Nawak-Nawak Ngalam semua. Saat ini tepat tanggal 1 April author menulis artikel
ini. Which is 1 April adalah dimana kota tercinta Kota Malang kita ini sedang
berulangtahun, tepatnya saat ini berumur 103 tahun. Wow udah tua banget ya.
Tapi meskipun begitu Kota Malang semakin menunjukkan keindahannya di umur yang
sudah tua ini. Salah satunya adalah landmark utama dari Kota Malang yaitu
Alun-alun Balaikota atau Taman Tugu Balaikota atau juga biasanya masyarakat
Malang menyebutnya dengan Bunderan Tugu. Alun-Alun Balaikota Malang ini
terletak di Jalan Tugu, Kidul Dalem, Klojen, Kota Malang, Jawa Timur.
Pasti
dari kalian banyak yang belum tahu asal usul Alun-Alun Balaikota Malang ini
kan? Menurut catata sejarah, Alun-Alun Balaikota Malang ini mulai dibangun pada
zaman Belanda. Alun-Alun ini dibuat oleh Jenderal Pieter Zoen Coen, seorang
Gubernur Pemerintah Hindia Belanda yang berkuasa di Indonesia. Pertama dibangun, desain dari alun-alun
pastinya sangat sederhana. Awalnya alun-alun ini dibangun hanya untuk sekedar
pelengkap halaman gedung Gubernuran Hindia Belanda.
Setelah
kemerdekaan Indonesia, terjadi peresmian pembangunan Monumen Tugu yang
ditandatangani oleh Mr. Soekarno dan A.G. Suroto. Sayangnya, pada tahun 1948
terjadi agresi militer Belanda I yang menghancurkan monumen tugu ini. Dan
akhirnya pada tahun 1953, Pemerintah Kota Malang membangun kembali Monumen Tugu
dan diresmikan kembali oleh Presiden Republik Indonesia yaitu Ir. Soekarno.
Monumen
Tugu saat ini dikelilingi oleh kolam yang dihiasi oleh bunga tertai dan berisi
ikan-ikan kecil. Kolam air ini juga dilengkapi oleh beberapa air mancur yang
selalu memancarkan air pada pagi malam hari. Air mancur ini juga menambah
keindahan alun-alun juga berguna untuk membantu sirkulasi air kolam.
Kolam
air ini juga dikelilingi oleh taman yang indah dan tertata rapi, serta beberapa
tempat duduk untuk menikmati pemandangan monumen tugu dan air mancur. Saat ini
juga pada taman diberi lampu yang berbentuk bunga matahari raksasa di beberapa
titip taman membuat Alun-Alun Balikota Malang ini sangat ini apalagi saat malam
hari.
Alun-alun
Balaikota ini juga menjadi spot favorit masyarakat untuk berfoto-foto karena
keindahannya. Apalagi ditambah dengan ini Kota Malang mempunyai Malang City
Tour atau bis wisata bertingkat dengan open top menambah keindahan Kota Malang
ini.
Pada
malam hari, Alun-alun menjadi spot yang romantis, dari sebrang terlihat Gedung
Balaikota Malang yang terlihat seperti digaris dengan lampu berwarna hijau.
Lalu 18 lampu pijar berwarna kuning terlihat pada tiang
beton penyekat gedung balaikota ini. Logo Kota Malang yang berada tepat di
tengah tuisan Balaikota Malang. Bisa bayangin nggaksih kalau romantis banget
malam-malam disini menikmati indahnya pemandangan landmark Kota Malang ini.
Tetapi sebagai masyarakat yang baik, kita jangan sampai merusak landmark yang
indah ini. Kita semua harus menjaga Kota Malang tercinta ini bersama-sama.
Ditulis oleh Fanni Rahmatika dengan penyesuaian dari redaksi
0 komentar: